Beberapa waktu yang lalu, saya berkesempatan untuk tampil di sebuah acara live performance salah satu komunitas yang ada di Sukabumi.
Saya diminta untuk sharing bagaimana cara mendapatkan penghasilan melalui blog. Tema ini adalah tema yang banyak dipilih oleh para anggota komunitas. Auto melek dan khusyuk mendengarkan deh kalo udah berbau-bau cuan ya. Hoho..
Sejak terjun ke dunia blogging tahun 2020 lalu, jujur saya tidak menyangka bahwa blog ini akan menghasilkan pundi-pundi rupiah. Saya pun mulai ngeblog mulanya hanya untuk me time di sela-sela kegiatan sebagai ibu rumah tangga.
Namun ternyata melalui blog inilah satu pintu rezeki saya terbuka. Setelah merasakan berpenghasilan dari blog, saya merasa lebih tenang karena bisa menabung untuk diri sendiri, belanja pakai uang sendiri, bahkan terkadang membantu keuangan keluarga di masa paceklik tiba ;P
Share dong, gimana caranya supaya bisa berpenghasilan dari blog? Kan enak tuh, tinggal nulis doang dapet uang!
Kalimat tersebut nggak salah, namun cukup membuat saya tergelitik karena merasa lucu dengan pemikiran orang-orang yang seolah-olah paham bagaimana cara blogger bekerja. Benarkah seorang blogger bisa berpenghasilan hanya dengan menulis dan publish tulisannya?
Faktanya, seorang blogger memang akan mendapatkan bayaran dari kliennya setelah menyelesaikan pekerjaan menulisnya dan memposting tulisannya di blog. Akan tetapi, ada banyak hal yang harus dibangun dan diupayakan untuk mendatangkan klien-klien yang mau bekerja sama dengan blogger tersebut.
Tips Mempersiapkan Blog agar Berpenghasilan
Setelah saya mengisi acara live performance dengan judul "Mendulang Cuan dari Blog", mungkin sebagian yang awalnya tertarik untuk ngeblog malah jadi mundur teratur ketika mengetahui ada banyak hal yang harus dilakukan seorang blogger untuk membangun blognya.
Live-nya nggak ke save! >.< |
Namun, untuk yang benar-benar ingin mulai ngeblog dan membangun blognya, pasti tips mempersiapkan blog agar berpenghasilan ini justru membuat mereka lebih bersemangat untuk menulis dan mengembangkan blognya.
Berdasarkan pengalaman saya, di bawah ini adalah beberapa tips yang bisa dilakukan oleh blogger pemula untuk mempersiapkan blognya agar bisa berpenghasilan:
1. Membuat Blog
Namanya juga mau berpenghasilan dari blog, ya harus punya blognya dulu dong ah! Hehe. Setidaknya ada dua platform menulis blog yang terbesar dan banyak digunakan oleh para blogger yakni Wordpress dan Blogger (blogspot).
Keduanya tentu memiliki plus minus masing-masing. Saya sendiri menggunakan Blogger untuk blog ini dan Wordpress untuk blog khusus cerita jalan-jalan. Menurut saya, untuk teman-teman yang baru ingin membuat blog, pastikan untuk memilih platform yang benar-benar nyaman menurut kalian.
Teman-teman juga bisa langsung membeli domain dan hosting atau menggunakan versi gratisannya dulu. Kalau baru sekadar ingin meningkatkan konsistensi menulis atau menggali apakah menulis benar-benar hobi yang bisa ditekuni, pakai versi gratisannya juga nggak apa-apa.
Saya sendiri mulanya menggunakan versi gratisan dulu selama beberapa bulan sebelum akhirnya memutuskan untuk membeli domain. Keputusan membeli domain ini diambil karena memang saya ingin lebih serius lagi menekuni dunia blog dan supaya nggak mager untuk ngisi blognya.
2. Mengisi Blog dengan Konten Berkualitas
Setelah membuat blog, tips berikutnya agar blog bisa otewe berpenghasilan adalah mengisinya dengan tulisan-tulisan yang berkualitas. Kembangkan kreativitas menulis sesuai dengan topik-topik yang diminati.
Kita juga bisa menulis curhatan yang dikemas secara apik agar lebih informatif dan bermanfaat bagi pembacanya. Seorang blogger juga harus mau kembali mempelajari struktur kalimat yang baik, PUEBI dan sesekali (sering lebih baik) membuka KBBI.
Dengan hadirnya konten-konten yang berkualitas, tidak menutup kemungkinan di kemudian hari akan ada brand yang melirik tulisan kita di blog dan tertarik untuk bekerja sama. Sebagai blogger pemula, membangun kebiasaan dan konsistensi menulis sangatlah penting. Oleh sebabnya, di awal-awal mengelola blog usahakan untuk membuat jadwal menulis dan publish tulisan di blog.
3. Mempelajari dan Menerapkan SEO Dasar dalam Tulisan
SEO merupakan Search Engine Optimization, sesuatu yang harus dipelajari oleh seorang blogger ketika memang berniat untuk memonetize blognya. Menguasai SEO akan membuka peluang blog yang kita kelola menduduki peringkat pertama di mesin pencari.
Mempelajari SEO memang bukanlah hal yang mudah. Selain harus banyak belajar dari pakar-pakar SEO, blogger juga harus mau meluangkan waktunya untuk latihan dan ngulik hal-hal yang berkaitan dengan SEO.
Baca juga : Belajar SEO, Tips PDKT dengan Mesin Pencari
Disclaimer kalau saya juga bukan seorang yang ahli dan paham betul soal SEO, namun saya berusaha untuk belajar dan minimal menerapkan SEO dasar di dalam setiap artikel yang ditulis di blog.
4. Meningkatkan Performa Blog
Pasti males ya, ketika membuka sebuah blog yang loading speednya lelet, navigasi blognya nggak jelas, warna template dan tulisannya bikin minus mata nambah. Huhu~ Auto close deh blog yang kayak gitu. Nah, sebagai seorang blogger nggak boleh males juga nih buat ngopeni blog dan meningkatkan performanya.
Performa blog yang baik akan membuat brand lebih tertarik untuk bekerja sama dengan blog kita. Banyak yang mempersyaratkan nilai minimal DA, PA, DR, SS dan pageviews.
Tidak sebentar memang waktu yang dibutuhkan untuk meningkatkan semua nilai parameter dan performa blog. Itulah mengapa konsistensi untuk ngeblog sangat diperlukan bagi seorang blogger. Selain konsistensi menulis, konsistensi untuk terus berusaha memperbaiki dan meningkatkan performa blog juga sangat penting.
5. Ikut dan Aktif dalam Komunitas
Berkomunitas bisa membuat seorang blogger memiliki lebih banyak channel. Jangan hanya ikut dan menjadi silent reader aja, kita juga perlu berinteraksi agar kenal dengan blogger-blogger lain. Kalau sudah kenal, akan lebih nyaman bertanya hal-hal seputar blogging dengan mereka yang lebih senior.
Komunitas blogger juga merupakan wadah untuk mencari dan berbagi ilmu seputar blogging, kepenulisan dan yang lainnya. Di sanalah tempat di mana kita bisa belajar dan terus update sebagai seorang blogger.
Banyak komunitas yang memiliki grup blogwalking agar para anggotanya saling bersilaturahmi ke tulisan teman-temannya yang lain. Tak jarang pula komunitas yang membagikan informasi seputar job ngeblog yang bisa dijadikan peluang untuk menambah penghasilan melalui blog.
6. Branding Diri sebagai Blogger
Sehubungan dengan pekerjaan blogger yang tidak terikat dengan pihak manapun, maka akan sulit bagi klien untuk menemukan kita kalau kita nggak woro-woro, "Eh, gue blogger nih!". Maka dari itu, penting juga bagi seorang blogger untuk belajar tentang personal branding.
Saya sendiri pernah menuliskan artikel terkait personal branding dalam tulisan berjudul Mengenal dan Membangun Personal Branding dan Bagaimana Personal Branding yang Disukai Brand?
Apakah itu semua bisa dikerjakan dan berhasil dalam semalam? Nggak dong! Semuanya dibangun secara perlahan-lahan dengan konsistensi dan strong why yang benar-benar kuat.
Mungkin ada juga shortcut dengan cara menghire orang lain untuk mengelola blog kita atau membeli artikel untuk memenuhi blog. Akan tetapi, tentu akan berbeda feelnya ketika kita mengelola blog sendiri dan mendapatkan penghasilan dari sana.
Bagaimana Saya Mendapatkan Penghasilan Pertama dari Blog?
Pengalaman pertama pasti berkesan dan terkenang ya. Begitu pula dengan pengalaman pertama saya mendapatkan job untuk blog yang saya kelola ini. Setelah saya kembali aktif menulis di tahun 2020, saya mendapatkan tawaran pertama untuk menulis artikel bertema properti di bulan Mei 2020 silam.
Tidak ada persiapan khusus yang saya lakukan saat itu. Saya bahkan belum paham apa itu keyword, anchor text, internal maupun external link. Gue sendiri kaget menerima email ajakan kerja sama dari klien ini. Saya pikir itu email penipuan, lol!
Lalu apa yang membuat saya mendapatkan tawaran job pertama dengan pengetahuan blogging saya yang masih cetek itu? Satu hal yang saya lakukan dan ternyata sangat penting adalah mencantumkan alamat email atau kontak di profil blog. Tampak sederhana tapi berdampak besar, loh!
Jujur, ketika itu saya hanya bermodal blogwalking sana-sini dan memperhatikan bagaimana blogger-blogger yang lebih berpengalaman mendandani blognya. Saya memperhatikan bahwa sebagian besar dari blogger tersebut mencantumkan alamat email atau kontak yang bisa dihubungi jika ada pihak yang ingin bekerja sama. Oke, gue ikutan deh!
Ternyata benar, dari sanalah email maupun DM Instagram dari klien datang untuk mengajak saya bekerja sama melalui blog ini.
Selain itu, sejak bulan Januari 2020 saya rutin mengisi blog minimal 10 artikel per bulannya. Memang target saya di tahun tersebut adalah melatih konsistensi menulis, platform yang saya pilih pun blog untuk mengisi kekosongan setelah bertahun-tahun ditinggalkan.
Dari sana saya juga paham bahwa klien pun mencari blog-blog yang aktif memposting artikel minimal sebulan sekali mungkin ya. Setelah mendapatkan job pertama tersebut, makin semangat lah saya untuk ngulik blog dan belajar seputar blogging dari para mastah.
Jangan Ragu Mengambil Langkah Pertama
Adapun cara-cara mendapatkan penghasilan melalui blog sudah pernah saya tuliskan di tulisan berjudul Belajar Ngeblog: 30 Juta Pertama dari Blog. Silakan dibaca kalau penasaran jalan mana yang bisa diambil untuk mendapatkan penghasilan dari blog.
Kalau kita tidak pernah berani mengambil langkah pertama, kita nggak akan pernah tau sejauh apa kita bisa melangkah. Bahkan langkah ke-1000 pun dimulai dari satu langkah kecil di awal.
Kalimat di atas selalu menjadi pegangan saya setiap kali saya ragu untuk mencoba hal-hal baru. Mulai aja dulu! Sebab kita nggak akan pernah tau kita bisa atau nggak kalau nggak memulai dan belajar akan hal tersebut.
Sekian dulu sharing saya sekaligus rangkuman dari apa yang saya sampaikan saat live performance di acara salah satu komunitas yang ada di Sukabumi. Semoga bermanfaat ya!
Sukabumi. 17 Oktober 2022
24 Komentar
Tertawa geli pas di bagian dapet email dan ngerasa itu penipuan. Sebab aku sendiri punya pengalaman yang sama. Apalagi emailnya dikirim menggunakan bahasa Inggris dan calon klien ini berasal dari luar negeri. Tapi untung waktu itu iseng ngeladenin, pikirku, "ya kalau cocok hayuk, nggak ya udah." eh tahunya beneran tawaran yang serius dan setelah diambil beneran dibayar haha alhamdulillah.
BalasHapusUntuk menghasilkan cuan dari blog yang jelas butuh konsistensi. Ini yang susah ya mbak. Aku pribadi masih berusaha untuk rajin, apalagi pas banget kemaren domain tahunan ditagih haha, kalau pas gini biasanya gumam, "oke aku mau nulis setidaknya seminggu sekali." Tapi praktiknya? hmm... susah kalau penyakit males udah datang hiks.
Makasih motivasinya, Kak. kudu lebih rajin ya ngeblognya. So far baru isi 4-5 tulisan dalam sebulan di 1 blog. Jadi terpicu lagi untuk nulis lebih banyak dan belajar SEO tentunya.
BalasHapusWkwkwk TOSS Mbak, aku juga waktu itu pernah dapet email penawaran job, kukira penipuan. Eh ternyata beneran dan dibayar. Dan setelah itu aku langsung nyesel gitu sih. Kenapa ga minta bayarannya kecil banget saking ga pedenya wkwkwkw
BalasHapusDan paling berat emang kejar konsistennya sih. Soalnya sekarang mah udah ada banyak platform yang lebih visual dan toxic. Tapi trafficnya gede!
Gw rasa, ada satu langkah yang sebetulnya perlu dikerjakan duluan sebelum membangun blognya kalau memang niat membuat blog yang memberikan penghasilan. Yaitu merancang pembaca yang mau ditargetkan untuk membaca blognya.
BalasHapusBlog yang mau dibaca oleh orang yang berumur 18-25 tahun, sangat berbeda dengan blog yang mau dibaca oleh orang yang berumur 25-35 tahun.
Blog yang mau dibaca oleh pembaca peminat topik hiburan Korea, sangat berbeda dengan blog yang mau dibaca oleh pembaca peminat topik kesehatan bayi.
Kalau kita sudah tahu pembaca mana yang mau ditargetkan, ini akan memudahkan penyusunan isi konten, memudahkan memilih nama domain, memudahkan untuk konsistensi. Contoh: Calon pembaca yang berminat akan hiburan Korea tentu akan lebih percaya pada blog yang domainnya maekwave.com, daripada blog yang domainnya ibumae.com.
Kepercayaan dari pembaca akan memudahkan pembaca untuk datang terus-menerus. Pembaca yang datang terus-menerus akan memudahkan blog mendapatkan penghasilan.
kalau sudah dapat job jadi semangat ya Mbak. Saya pun begitu, rasanya ada kebahagiaan tersendiri saat menerima job. Tapi harus rajin nulis dan konsisten.
BalasHapusSama mbak aku pun klo dapet email penawarab job terutama yg dr luar pasti suudzon awalnya. Jangan2 ni itu tp selalu coba kujawab si kan keliatan mana yg bener mana yg tipu2. Qku jadi teringat pertama x dapey job dari blog tu amazed bgt dan happy padahal nominalnya dikit waktu dulu tp ya krn ga nyangka x ya. Makin ke sini makin banhak yg jarus dikuasi sbg blogger. Terutama urusan teknis2 yg kadang bikikn males tp ya mau ga mau klp blogger profesional harus paham ya mbak
BalasHapusAh iya
BalasHapusBlog adalah salah satu cara mendulang rupiah
Tapi ya nggak segampang itu ya mbak
Ada banyak hal yang harus kita siapkan, agar blog yang kita punya bisa menghasilkan rupiah
Mulai dari membuat konten berkualitas hingga aktif dalam berkomunitas
Menjadi blogger juga cukup menjanjikan ya mbak
Makasih sharing nya kak, kita sama-sama pencari cuan lewat blog ni
BalasHapusMemotivasi mbak tulisannya. Akupun mulai ngeblog lagi tahun 2020. Sebenarnya motivasi berpenghasilan dari blog sangat bantu kita jadi semangat ngeblog. Setuju dengan poin2 disini semua Mbak
BalasHapusMakasih loh mba tips nya. Aku juga newbie dalam dunia blogger. Masih perlu banyak belajar untuk menjadi Blogger. Emang lumayan menjanjikan jadi blogger tp untuk konsisten nya masih sulit 😪
BalasHapusAmazing yaah..
BalasHapusYang pertama selalu lebih berkesan.
Akupun masih ingat pertama kali dapat uang dari blog. Lebih tepatnya, dapat pulsa, hehehe.. dari KEB Bandung. Waktu itu, KEB Bandung adalah salah satu komunitas pertamaku. Daari situ belajar bareng teh Shanty mengenai nge-blog.
Sekarang kalau dibaca-baca lagi tulisanku yang dulu, waah.... lucuk banget, hehehe.. Suka dengan spontanitas bahasa yang aku gunakan saat itu. Bener-bener gak ada yang namanya SEO. Pokona mah nulis we..
Jadi ingat juga beberapa blog yang aku kagumi zaman dulu. Blog-blog yang sering aku temukan ketika googling. Dan sekarang, blog itu uda gak aktif. Hiiks~ Sedih bat dah..
Bener banget dengan semua tipsnya. Kalau memang mau berpenghasilan dari ngeblog, ya beneran harus serius juga update blog, aktif berkomunitas dan konsisten.
BalasHapusAlhamdulillah. InshaAllah ikhtiarnya akan mulai berbuah manis.
Senangnya pasti kalau passion kita ada cuannya juga jadi semangat menulis dan blogwalking lagi deh...
BalasHapusJadi inget dulu awal-awal ngeblog mba.asih bingung gimana caranya hehe..alhamdulilah sekarang banyak banget temen2 blogger yang dengan senang hati buat share ilmu dan pengalaman mereka sehingga yang baru mulai bisa cepat belajar..makasih sharingnya mba ..
BalasHapusmakasih banyak masukannya mbak, bener banget emang branding diri sebagai blogger itu penting juga ya
BalasHapusUsaha banget nih aku untuk dandanin blog dan konsisten nulis. Thanks ya udah ngingetin. Karena kadang tuh suka ketutup aktivitas ini itu, jadi blognya terlupakan..hehe
BalasHapusYa ampun bener banget. Soal konsisten emang bikin pusing. Apalagi ketika nemu hobi atau kerjaan baru yang bikin happy. Mesti rutin banget bikin tulisan per bulannya. Apalagi sekarang gak bisa mengandalkan Google Adsense. Harus bisa menarik klien dari luar.
BalasHapusMasyaallah dari menulis blog, selain banyak belajar juga bisa banyak mendulang cuan ya, Mbak. Untuk menjadi blog yang dipercaya klien untuk diajak kerja sama memang tidak mudah, tapi jika baru akan memulai, memang harus mulai dengan "nulis saja". Yang lain-lqin pelajari sambil jalan.
BalasHapusVita mamanesia.com
Bermula dari hobi bisa bawa berkah ya, rejeki bisa datang dari konsistensi menulis blog
BalasHapusthanks banget ka tipsnya, buat aku dari semua tips paling susah yang pelajarin SEO karna sampe sekarang aku masi terus belajar wkwk
BalasHapusKalau baca tips kaya gini jadi makin semangat nambah cuan dari nulis blog. Thank you kak buat tulisannya
BalasHapusJadi inget, perjalanan ngeblog yang dibayar pertama kali itu saat aku sering share tulisanku ke sosmed komunitas dan gak sengaja ada tawaran mengikuti lomba yang dibayar waktu itu. Sekitar tahun 2018 kalau gak salah. Padahal waktu itu belum TLD, hehe
BalasHapusmakasih banget tipsnya ya mba, ngeblog menghasilkan itu luar biasa bisa bantu dapur terus mengepul allhamdulillah
BalasHapusbaru tertriger buat serius lagi di blog, semoga bisa mengikuti jejak mba ima.
BalasHapusTerima kasih sudah berkunjung dan membaca tulisan saya 😊 yang mau ngobrol-ngobrol terkait artikel di atas, yuk drop komentar positif kalian di kolom komentar.
Mohon untuk tidak meninggalkan link hidup ya, Frens! 😉
Satu lagi, NO COPAS tanpa izin ya. Mari sama-sama menjaga adab dan saling menghargai 👍