Hari Senin, tanggal 22 Maret 2021 kemarin, aku bersama teman-teman dari Mom Blogger Community (MBC) berkesempatan hadir dalam webinar Imugard "Ibu Sigap Jaga Imunitas Keluarga". Acara ini dihadiri oleh kurang lebih 100 peserta aktif. Pembicara utama dalam webinar ini adalah dr. Inggrid Tania, M.Si. yang merupakan Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI) dan Apoteker Agie Avionico Gaudart, S.Farm., Brand Manager Imugard.
Acara yang berlangsung sekitar 2 jam setengah ini dipandu oleh Mbak Ika Pramono dari Inke Maris & Associates. Selama menyimak dan mendengarkan pemaparan materi yang disampaikan oleh kedua narasumber, rasaku kembali pada masa kuliah di mana sedang berada dalam kelas mata kuliah Imunologi. Ditambah lagi, pembahasan mengenai tanaman herbal yang berfungsi sebagai imunomodulator, menambah nostalgia saat berada di kelas Farmasi Bahan Alam bertahun silam.
Mbak Ika memandu jalannya webinar |
Beberapa hal yang disampaikan selama webinar berlangsung antara lain adalah pentingnya menjaga imunitas tubuh keluarga terutama di masa pandemi, pengenalan singkat mengenai sistem imun, herbal yang dikenal sebagai imunomodulator dan ditutup oleh profil produk Imugard yang diproduksi oleh Deltomed.
Bunda, Garda Terdepan Imunitas Keluarga
Materi pertama disampaikan oleh dr.Inggrid, di mana beliau mengajak peserta webinar untuk kembali melihat bahwa pandemi Covid-19 masih ada dan mengintai kita semua hingga detik ini. Covid-19 sendiri merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus Sars-Cov-2 yang mulai mewabah di tahun 2019 akhir dan sudah menyebar ke seluruh penjuru dunia, termasuk negara kita Indonesia.
Jumlah kasus penderita Covid-19 di Indonesia sudah menembus angka lebih dari satu juta jiwa dengan positive rate mendekati 19%. Sampai hari ini, belum ada obat yang berhasil ditemukan dan dinyatakan ampuh untuk Covid-19, akan tetapi virus ini dicegah dan dikalahkan oleh sistem kekebalan tubuh manusia.
Meskipun saat ini sudah ada vaksin untuk Covid-19, bukan berarti masyarakat dapat lengah dalam menjalankan protokol kesehatan. Vaksin bukanlah obat, vaksin didesain untuk mendorong pembentukan kekebalan tubuh spesifik agar terhindar dari tertular atau kemungkinan menderita sakit berat (dalam hal ini adalah Covid-19).
Oleh karenanya, meskipun sudah mendapatkan vaksin Covid-19, INGAT! Kita tetap tidak boleh lengah dan harus senantiasa patuh pada protokol kesehatan.
Protokol Kesehatan "New Normal" |
Peran ibu selama masa pandemi ini dapat dikatakan sebagai garda terdepan dalam menjaga imunitas keluarga. Selain menjalankan peran sebagai ibu, koki, guru bahkan masih disibukkan dengan aktivitas pekerjaan pribadinya, ibu juga memiliki andil penting dalam menjaga kesehatan seluruh anggota keluarga.
Ibu adalah panutan bagi anak-anaknya, juga pengingat untuk suaminya agar selalu menjalankan protokol kesehatan sebagai adaptasi kebiasaan baru. Ibu yang biasanya menyiapkan makanan bergizi bagi keluarga, tidak lupa selalu mengkoordinir anggota keluarganya untuk mengonsumsi suplemen dan vitamin guna menjaga daya tahan tubuh.
Tentunya, Bunda sendiri jangan sampai melupakan kesehatan jiwa dan raga diri sendiri, ya! Agar tugas ibu sebagai garda terdepan dalam menjaga imunitas keluarga tidak terasa sebagai beban.
Sistem Imun Tubuh Manusia
dr. Inggrid Tania, M.Si. dalam webinar Imugard |
Berbicara mengenai daya tahan tubuh, manusia memiliki sistem kekebalan (imun) dalam tubuhnya.
Sistem imun ini didefinisikan sebagai mekanisme tubuh untuk mempertahankan keutuhannya terhadap bahaya dari luar tubuh maupun dari dalam tubuh sendiri.
Bahaya yang dimaksud salah satunya adalah patogen yang dapat berupa bakteri, virus, jamur dan parasit yang dapat menyebabkan penyakit apabila sampai masuk ke dalam tubuh manusia. Berarti jelas ya, Covid-19 merupakan salah satu jenis patogen.
Apabila tubuh manusia terserang oleh patogen, kemungkinan akan terjadi yang namanya gangguan sistem imun. Tentunya, infeksi dapat menyebabkan sistem imun dalam tubuh menjadi tidak adekuat. Semua tergantung pada patogenisitas atau kemampuan patogen untuk menimbulkan penyakit, jumlah mikroorganisme patogen yang ada di dalam tubuh serta bagaimana kondisi sistem imun tubuh manusia pada waktu itu.
Tapi, ada juga gangguan sistem imun yang disebabkan karena berlebihnya sistem imun itu sendiri seperti yang terjadi pada penderita autoimun ataupun alergi.
Sistem imun sendiri terbagi menjadi 2 yaitu sistem imun non spesifik/alamiah (innate immunity) serta sistem imun spesifik/didapat (adaptive immunity).
Pengertian dari sistem imun non spesifik atau innate immunity adalah sistem pertahanan tubuh alami yang menjadi barrier pertama masuknya patogen ke dalam tubuh kita. Contohnya adalah kulit, selaput lendir, mekanisme bersin dan batuk, natural killer cell (NK cells), asam lambung, dan interferon.
Sementara pengertian dari sistem imun spesifik atau adaptive immunity adalah sistem di dalam tubuh yang dapat mengenali substansi asing yang masuk ke dalam tubuh dan memicu terbentuknya respon imun spesifik terhadap substansi tersebut. Sistem imun spesifik ini terbagi lagi menjadi dua yaitu humoral yang terdiri dari sel B (Imunoglobulin) dan seluler yang terdiri dari sel T.
Skema singkat untuk melihat cara kerja sistem imun non spesifik dan spesifik ketika tubuh terinfeksi virus (patogen) dapat dilihat seperti di bawah ini :
Skema respon imun saat tubuh terinfeksi virus |
Imunomodulator
Kadang, tubuh manusia membutuhkan bantuan dari luar untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga tetap optimal. Bantuan tersebut adalah zat atau substansi yang disebut sebagai imunomodulator.
Secara sederhananya, imunomodulator berfungsi untuk memodifikasi respon imun. Imunomodulator ini dapat mengaktifkan mekanisme sistem imun alamiah maupun adaptive sehingga mengembalikan keseimbangan sistem imun yang terganggu.
Berdasarkan fungsinya, imunomodulator ini terbagi menjadi imunostimulan dan imunosupresif. Imunostimulan, adalah senyawa yang dapat meningkatkan kerja komponen sistem imun dan diberikan untuk meningkatkan respon imun terhadap suatu penyakit.
Kebalikan dari imunostimulan, imunosupresif adalah senyawa yang digunakan untuk menekan respon imun, meredakan hiper-inflamasi, mengatasi penyakit autoimun atau biasa juga digunakan pada saat operasi transplantasi untuk mencegah respon penolakan tubuh terhadap transplantasi.
Imunomodulator Herbal
Imunomodulator sendiri dapat diperoleh melalui obat-obatan sintetik maupun dari bahan-bahan alami. Indonesia, sudah sangat termahsyur dengan kekayaan tanaman herbalnya. Tidak sedikit pula dari bahan herbal tersebut yang diketahui bermanfaat sebagai imunomodulator. Tiga di antara sedikit dari banyaknya tanaman asli Indonesia yang berfungsi sebagai imunostimulan adalah meniran, kunyit dan daun kelor.
Meniran (Phyllantus niruri)
Phyllantus niruri L. |
Sudah sejak lama, tanaman meniran terkenal sebagai salah satu tanaman herbal di Indonesia. Salah satu dari sekian banyak manfaat meniran bagi kesehatan adalah sebagai imunomodulator. Jadi teringat saat kuliah dulu, entah berapa banyak dosen yang menyebutkan berulang kali dalam kelas betapa meniran ini sudah terbukti dan teruji khasiatnya sebagai imunostimulan.
Dalam salah satu jurnal Indonesian Clinical of Pathology, disebutkan bahwa meniran merupakan tanaman herbal yang memiliki manfaat sebagai imunomodulator pada penyakit yang membutuhkan sistem imun seluler maupun humoral. Pemberian ekstrak meniran telah teruji meningkatkan respon imun seluler pada pasien yang terinfeksi bakteri intraseluler.
Selain itu, tanaman meniran juga dapat mempercepat penyembuhan pada pasien yang terinfeksi virus cacar air. Kabar baiknya, meniran tergolong aman untuk dikonsumsi dalam jangka panjang.
Kunyit (Curcuma domestica)
Curcuma domestica Val. |
Ibu-ibu siapa yang tidak mengenal kunyit, hayoo? Salah satu rempah asli Indonesia ini lebih dikenal para Bunda sebagai bahan untuk memasak makanan keluarga. Ternyata, kunyit juga memiliki khasiat sebagai tanaman herbal, loh!
Sama halnya dengan tanaman meniran, kunyit yang berbau khas dan berwarna oranye cerah ini berkhasiat sebagai imunomodulator yang dapat menstimulasi sistem kekebalan tubuh (imunostimulan). Kunyit juga memiliki manfaat sebagai anti radang atau anti inflamasi serta memelihara dan memperbaiki sistem pencernaan di dalam tubuh.
Tentunya, penggunaan kunyit dalam jangka panjang juga sudah terbukti aman.
Kelor (Moringa oleifera)
Moringa oleifera L. |
Tanaman kelor yang dalam bahasa Inggris disebut dengan drumstick tree ini juga merupakan tanaman herbal asli Indonesia yang memiliki khasiat sebagai imunostimulan. Selain itu, daun kelor juga merupakan sumber nutrisi yang baik untuk tubuh seperti kalsium, zat besi, fosfor, kalium, zinc, protein dan beragam jenis vitamin.
Tanaman yang biasa dimanfaatkan daunnya sebagai sayuran ini juga sudah terbukti aman untuk dikonsumsi dalam jangka panjang.
Mengenal Imugard dari Deltomed
Setelah dr. Inggrid memaparkan secara detail mengenai sistem kekebalan tubuh dan juga mengenalkan para peserta webinar pada imunomodulator alami, tiba giliran Apt. Agie memberi penjelasan mengenai produk keluaran PT. Deltomed yaitu Imugard.
Apt. Agie Avionico Gaudart, S.Farm. Brand Manager Imugard |
Imugard merupakan salah satu brand yang terdaftar sebagai golongan jamu dan diproduksi dengan fasilitas yang sudah memenuhi standar Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik (CPOTB). PT. Deltomed sendiri adalah suatu perusahaan farmasi yang sudah mendapatkan sertifikat ISO 9001:2015, yang mana hal ini berarti bahwa PT. Deltomed telah memenuhi standar internasional dalam sistem manajemen mutunya (Quality Management System).
Seperti yang dapat teman-teman lihat pada gambar di atas, Imugard merupakan suplemen herbal yang dapat digunakan untuk meningkatkan daya tahan tubuh melalui komposisi utamanya yaitu ekstrak meniran, kunyit dan daun kelor.
Berdasarkan pemaparan dr.Inggrid di segmen sebelumnya, jelas kita sudah melihat manfaat ketiga tanaman yang terkandung dalam Imugard tersebut sebagai imunostimulan. Jangan khawatir, karena tentunya sebelum menjadi produk Imugard, ketiga tanaman tersebut sudah diteliti dan teruji bahwa ketiganya tidak memiliki interaksi yang dapat menimbulkan kerugian.
Justru efek sinergis adalah efek yang muncul ketika ketiga bahan imunostimulan tersebut dikombinasikan. Selain itu, jika rata-rata suplemen imunostimulan hanya dapat digunakan hingga kurun waktu sekitar 8 minggu, Imugard ini terbukti aman untuk dikonsumsi dalam jangka panjang. Akan tetapi, memang lebih baik penggunaannya tidak lebih dari 6 bulan ya.
Adapun, saran untuk konsumsi dan penggunaan Imugard ini adalah sebagai berikut :
Produk ini dapat teman-teman peroleh baik di apotek maupun offline store lainnya seperti Watson, Century dan toko retail obat lain. Namun, apabila teman-teman masih ragu dan was-was untuk bepergian keluar rumah, teman-teman bisa memperolehnya di Deltomed official online store seperti Tokopedia, Lazada, Blibli dan Shopee. Oiya, harga beli dari produk ini terjangkau loh! Sekitar Rp30.000,- sampai Rp35.000,- per blisternya, di mana satu blister berisi 10 kaplet.
Banyak sekali ilmu dari webinar ini! |
Sayangnya, produk Imugard yang available saat ini masih yang berbentuk sediaan kaplet dan diperuntukkan untuk usia 12 tahun ke atas sehingga belum dapat dikonsumsi oleh anak-anak yang berusia di bawah 12 tahun. Akan tetapi, Apt. Agie menerangkan bahwa PT. Deltomed akan segera meluncurkan produk Imugard yang berbentuk sediaan sirup untuk anak-anak.
Sebagai ibu yang harus selalu sigap menjaga kesehatan diri sendiri beserta keluarga, adanya produk Imugard ini sangat membantu kami para bunda menjaga imunitas keluarga terutama di tengah badai pandemi yang belum tampak ujungnya ini.
Sehat selalu ya teman-teman. Jangan lupa untuk selalu mengkonsumsi makanan sehat dan bergizi, berolahraga, istirahat yang cukup serta mengkonsumsi vitamin serta suplemen untuk menjaga daya tahan tubuh!
Sukabumi, 23 Maret 2021
44 Komentar
Produk baru ya ini kak, layak dicoba kalo udah tersedia di makassar nih
BalasHapusBoleh moms dicari di store terdekat. Online store juga bisa..
HapusWah, pas banget nih sedang mwncari suplemen untuk meningkatkan daya tahan. Makasih ya atas infonya
BalasHapusSamasama mba terima kasih juga sudah membaca, semoga bermanfaat
HapusBahan2 berkualitas dan siap untuk jaga imunitas!
BalasHapusSip, sippp... kudu nyetok IMUGARD ini nihhh
Semoga jadi solusi terbaik buat kita semua :D
Aamiin. Solusi untuk meningkatkan dan menjaga daya tahan tubuh tentunya ya..
Hapuswahaku baru tahu tentang imugard ini mbak
BalasHapusenak ya sekarang, klo mau konsumsi tanaman herbal berkhasiat sekarang g repot lagi
Iya betul nggak kayak jaman joseon yang harus ke hutan dan cari2 tanaman obat. Haha..
HapusWidiih, otw cari IMUGARD ahhh
BalasHapuskayaknya keluarga kami juga butuh nih
supaya selalu setrong!
Wow sehat selalu mbaa..
HapusMeskipun ada bahsn herbal di sekitar kita, kalau ada yang siap dikonsumsi, saya juga ingin mencoba. Berhubung pruduknya baru, saya belum kensl dengan Imugard. Terima kasih telah berbagi informasi, ananda Imawati.
BalasHapusSama sama Nek. Semoha informasinya bermanfaat ya. Sehat selalu, ditunggu cerita2 UKnya. Hehe..
HapusBahan-banahnnya ternyata alami ya. Aku udah lama belum melirik produk imunomodulator macam ini
BalasHapusSemoga selalu terjaga kesehatan mbak wid sekeluarga ya. Memang kalau stamina oke, nggak konsumsi suplemen pun nggak masalah sebetulnya..
HapusKonsumsi herbal perlu cari tahu seberapa lama bagusnya pengonsumsiannya ya. Sebagai garda terdepan, ibu harus banyak cari tahu.
BalasHapusIbu harus update ya Mbak. Hehe..
HapusMakin praktis aja nih menuju sehat ya. Apalagi memakai bahan-bahan alami, aman deh, engga perlu was-was
BalasHapusIya betul, pastinya minim efek samping biasanya yang bahan herbal
HapusKarena dari bahan herbal, sepertinya imugard aman untuk Busui yaa....
BalasHapusBtw, tema blog qt samaan yaa Mbak, 😆😆, sehati nichhh...
Betul mbaaakk yaampun aku juga waktu mampir ke blog dirimu pengen ketawa deh. Haha. Toss dulu dong!
HapusWah, baru tau kalau rumput liar yang sering saya cabuti itu namanya meniran, dan ternyata dia bermanfaat untuk menjaga imunitas, yaa...
BalasHapusHihi, dulu buat mainan ya ternyata manfaatnya buanyak banget..
Hapusbaek-baek jaga imun di saat ini, apalagi udah ada yg praktis berbentuk kapsul, tinggal lhep.
BalasHapussepakat kalau mengonsumsi herbal harus ada takaran yang tepat karena bisa jadi kalau salah malah memperberat ginjal.
Iya, juga kalau ada penyakit penyerta lainnya. Harus dikonsulkan ke dokter dulu deh mendingan
HapusPraktis ya dengan Imugard sudah bisa konsumsi herbal tanpa ribet seduh dan olah rempah lagi
BalasHapusHehe makin ke sini teknologi makin canggih ya mba. Mempermudah manusia..
HapusBener ya, Mbak, Bunda memang garda depan kesehatan keluarga. Jadi harus pinter-pinter pilih nutrisi termasuk menyediakan suplemen untuk meningkatkan imunitas keluarga. Seperti Imugard ini.
BalasHapusIya mba alfa. Sehat selalu ya Mbak dan keluarga..
HapusKemarin saya liat imugard di toko waralaba deket rumah. Produk baru yang saya gak tahu nih. Ternyata solusi untuk bantu imunitas tubuh dari bahan herbal yaa. Bagus, nih :)
BalasHapusBetul mba, kombinasi yang perfect untuk menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh
HapusIya lho, bunda itu garda rerdepan keluarga. Segala urusan makanan yang diasup oleh keluarga di rumah adalah tanggungjawab ibu. Jadi ibu pun perlu jaga imunitas tubuh, termasuk menyarankan hal yang sama ke anggota keluarga lainnya.
BalasHapusBiasanya ibuk sibuk jaga kesehatan anak sama suami, jadi lupa sama dirinya sendiri ya. Heu.. Semoga sehat selalu buibu yaa
HapusIni keren banget kalau bisa ada yang buat anak-anak juga. Terlebih lagi kaau rasanya tidak pahit dan betul-betul disukai anak-anak.
BalasHapusIya, kita tunggu saja launching produk untuk anaknya..
HapusTernyata bahan-bahan alami sangat bagus digunakan untuk meningkatkan imunitas tubuh. Kini kita tak perlu repot lagi harus menumbuk semua bahan-bahan di atas, sudah ada Imugard yang siap dikonsumsi keluarga. Caranya mudah dan simpel banget.
BalasHapusBetul, Mbak. Zaman sekarang teknologi makin maju. Herbal pun sudah ada kelas2nya tersendiri ya..
HapusAku baru tahu banget sama imunomodulator ini.
BalasHapusTernyata benar yaa...tubuh dan alam bersinergi dengan kebaikan, maka hasilnya tubuh tetap sehat dan alam bisa terus mendukung kesehatan manusia.
Betul Mba Lenchin, apalagi kombinasinya dari 3 bahan alam sekaligus. Apa gak makin bersinergi meningkatkan daya tahan tubuh tu kan..
HapusIbu sebagai garda terdepan dalam urusan kesehatan keluarga memang sebaiknya tahu informasi ini. Imugard yang berbahan dasar alami layak menjadi solusi untuk menjaga imunitas tubuh sekeluarga. Tinggal dikonsumsi aja, ga perlu repot-repot bikin sendiri meskipun bahan-bahannya ada di sekitar kita. Praktis deh :)
BalasHapusBetul Mbak Wiwin, biarpun di Jogja berlimpah ya itu wedang2an anti corona (katanya)
HapusSaya baru tahu kalau merk ini. Kalau saya biasanya pakai imunped utk anak-anak dan imbost utk diri sy sendiri. Itupun tidak teratur, atau seperlunya saja
BalasHapusMemang kalau daya tahan tubuh sudak oke tidak perlu suplemen juga gak apa-apa. Mau dikonsumsi untuk preventif juga gak masalah 😁 Sebelum tau ttg imugard ini juga saya pakai imboost senengnya. Hehe
HapusSaya juga pingin beli nih Imugard buat menjaga imunitas tubuh keluarga, mengandung herba imunomodulatoryg berkhasiat
BalasHapusCocok untuk menjaga kesehatan keluarga ya Mba Mia..
HapusTerima kasih sudah berkunjung dan membaca tulisan saya 😊 yang mau ngobrol-ngobrol terkait artikel di atas, yuk drop komentar positif kalian di kolom komentar.
Mohon untuk tidak meninggalkan link hidup ya, Frens! 😉
Satu lagi, NO COPAS tanpa izin ya. Mari sama-sama menjaga adab dan saling menghargai 👍